
BOGOR, AgriFood– Alumni Bisnis Cendekia Himpunan Alumni IPB (ABC HA-IPB) sebagai badan
otonom dari Himpunan Alumni (HA-IPB) kembali menggelar Halal, Quality, & Food Safety (HaqFest) 2025 dengan tema Mewujudkan Pangan yang Aman, Inovatif, dan Berdaya Saing, Menuju Generasi Emas 2045.
Kegiatan selama tiga hari (18-20 Juni 2025) yang mendukung sejumlah percepatan program nasional makan bergizi gratis (MBG) ini dibuka oleh Ketua Dewan Pengurus Pusat (DPP) HA-IPB Walneg S Jas. Adapun Kepala Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Taruna Ikrar memberikan keynote speech dan dihadiri oleh Deputi Bidang Sistem dan Tata Kelola Badan Gizi Nasional (BGN) Tigor Pangaribuan, Deputi III Bidang Penganekaragaman Konsumsi dan Keamanan Pangan Badan Pangan Nasional (Bapanas) Andriko Noto Susanto, perwakilan dari Kementerian Koordinator Pangan, perwakilan pejabat dari perangkat daerah di Bogor, pelaku usaha, Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota/Kab Bogor, akademisi, serta pemangku kepentingan lainnya di bidang pangan.
Baca : IPB Jadi Pusat Riset Unggulan MBG, Alumni Eksekusi Program Strategis Nasional
Walneg S Jas menjelaskan keberadaan ABC HA IPB merupakan upaya membangun tradisi tidak sekadar seremonial, tapi kerja nyata mendorong bisnis dan wirausaha dari jejaring alumni yang berkolaborasi dengan berbagai pihak. Salah satunya fokus dalam agenda halal dan keamanan pangan (food safety) yang merupakan persoalan global.
Hal senada juga diperkuat oleh Pelaksana Tugas (Plt) Ketua ABC HA-IPB Ivan Kuntara bahwa HaqFest bukan sekadar festival tapi ruang kolaborasi dan sinergi untuk mengembangkan bisnis, meningkatkan kesadaran keamanan pangan, serta mendorong sertifikasi halal sebagai standar dasar.
Walneg dan Ivan menekankan fokus HaqFest 2025 adalah memperkuat program MBG dalam menghubungkan pelaku usaha dengan regulator dan seluruh pihak terkait.
Baca : BPJPH Apresiasi Grup Ajinomoto Dukung Ekosistem Halal Nasional
“Fokus tahun ini adalah agenda halal dan keamanan pangan dalam mendorong percepatan program MBG untuk mencapai target. Kami bersinergi dengan BGN dalam perencanaan, penyiapan dokumen, persetujuan sampai praktik/pengelolaan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau dikenal dengan dapur MBG,” jelas Walneg di Bogor, Kamis (18/6/2025).

Kepala BPOM Taruna Ikrar menyampaikan paparan mengenai Pengawalan Keamanan Pangan Indonesia Menuju Pasar Global. Beberapa poin yang dibahas mengenai kebijakan pangan, tantangan pengawasan pangan olahan, serta langkah dukungan BPOM untuk mendorong kemudahan berusaha di bidang pangan olahan.
“Tugas BPOM, sebagaimana disebutkan dalam Peraturan Presiden Nomor 80 Tahun 2017, bukan cuma melakukan pengawasan, tetapi juga mencakup tindakan pencegahan, kuratif, sampai tahap penindakan. Jadi, tugas kami dari hulu sampai hilir,” katanya.
Dalam kaitan program MBG, Taruna menjelaskan BPOM tidak hanya berperan pada saat makanan diedarkan, melainkan dimulai juga dari tahap awal riset, kesiapan lokasi produksi pangan (dapur atau SPPG, penyiapan bahan, produksi, hingga saat tahap peredaran pangan.
“Kita tahu ada beberapa kejadian luar biasa di beberapa titik, mudah-mudahan ini tidak terjadi lagi. Kami memitigasi sebelum makanan sampai ke anak-anak di sekolah, kita fiksasi betul bagaimana sumber makanan, pengolahan dan dapurnya, hingga proses distribusi sampai ke anak-anak sehingga harapannya ke depan, pangan MBG Indonesia semakin aman,” jelasnya.
Tigor Pangaribuan yang mewakili Kepala BGN mengatakan pihaknya terus memodifikasi berbagai upaya dan pendekatan agar percepatan program MBG mencapai target. Demikian juga mekanisme yang dilakukan semakin memudahkan para mitra dalam implementasi MBG.
“Kami terus melakukan pembenahan agar semakin banyak dan mudah bagi para mitra dalam menjalankan SPPG. Sekarang banyak yang berminat karena dana untuk memulai aktivitas mulai diberikan lebih awal. Tentu dengan metode yang transparan dan bisa dipertanggungjawabkan,” ujar Tigor.
Kegiatan HaqFest 2025 yang diikuti sekitar 300 peserta ini dimulai dengan pembukaan dan talk show di IPB International Convention Center (IICC), kemudian pelatihan dan pendampingan terkait food safety, dan SPPG tips and trick di Gedung Alumni IPB. [PR/AF]
Advertorial
IpeComm melayani jasa editor, penulisan kreatif, media/public relation, komunikasi (government/community/private), promosi, business intelligent, analisis media, hingga crisis management. Didukung tim ahli & profesional, berpengalaman luas dalam komunikasi dan pernah berkarir di sejumlah media nasional/internasional. Bisa hubungi 081356564448 atau agrifood.id@gmail.com.
Be the first to comment