Potensi Besar, Satoria Group Memperkuat Industri Makanan

Ilustrasi industri makanan dan minuman.

Jakarta, Agrifood.id – Potensi pasar industri makanan baik di dalam negeri maupun di pasar internasional masih terbuka. PT Satoria Agro Industri memperkuat bisnis industri makanan dan produk nutrisi pada tahun depan.

Presiden Direktur Satoria Group Alim Satria mengatakan penjualan produk makanan di pasar domestik terus mengalami peningkatan. Satoria Group melalui PT Satoria Agro Industri memproduksi makanan, produk nutrisi, dan perasa makanan. Penjualan di dalam negeri terus mencatat pertumbuhan. Selain itu pihaknya juga telah melakukan ekspansi dengan ekspor ke Asia Tenggara, South Korea, China dan Mongolia.

”Pada 2021 perusahaan kami telah menyiapkan kapasitas produksi baru, sehingga total kapasitas produksi kami sebesar 24.000 ton per tahun untuk produksi regular maupun tender kebutuhan pemerintah,” katanya, seperti ditulis jawapos.com, Selasa (15/12/2020).

Ke depan, kapasitas produksi akan terus ditingkatkan. Hingga 2023 ditargetkan bisa sampai dengan 120.000 ton per tahun. Langkah itu sekaligus bagian dari rencana perusahaan untuk melantai di bursa dengan melakukan IPO (Initial Public Offering).

Selain menambah kapasitas produksi, perusahaan juga akan melakukan pengembangan produk baru seperti biskuit nutrisi untuk calon jemaah haji dan biskuit untuk ransum TNI. Pada tahun ini pihaknya menjadi salah satu mitra pemerintah melalui Kementerian Kesehatan RI untuk melakukan pengadaan makanan tambahan bagi ibu hamil berupa biskuit sejumlah 1288 ton.

Selain pabrik makanan, Satoria Group melalui PT Satoria Aneka Industri memproduksi cairan infus dan ampoule. Saat ini memiliki total kapasitas produksi cairan infus yang tergabung di dalam line 1 dan line 2 sebesar 110 juta botol per tahun, selain itu line 3 memproduksi small volume ampoule dengan kapasitas 50 juta botol per tahun.

Dalam kunjungannya, Wakil Ketua Komisi IX DPR Emanuel Melkiades Laka Lena mengapresiasi inovasi yang dilakukan PT Satoria Aneka Industri dengan mempelopori teknologi kemasan botol terbaru dengan bahan PP (polypropilene). Di mana pemakaian bahan PP itu memakai metode sterilisasi 121 derajat Celsius, sehingga menjamin kualitas produk cairan infus itu sendiri. [AF-05]

agrifood.id || agrifood.id@gmail.com

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*