Guru Besar IPB Jadi Wakil Ketua Codex Alimentarius Commission (CAC)

Konsolidasi Komite Nasional Codex Indonesia.

Bogor, AF – Guru besar Institut Pertanian Bogor (IPB) Purwiyatno Hariyadi terpilih sebagai Wakil Ketua Codex Alimentarius Commission (CAC) periode 2017-2018.

Berdasarkan keterangan dari Perwakilan Tetap Republik Indonesia (PTRI) di Jenewa, Jumat (21/7), pemilihan tersebut berlangsung selama pertemuan CAC ke-40 di Jenewa, Swiss.

Codex Alimentarius adalah kumpulan standar, kode praktik, pedoman, dan rekomendasi yang diakui secara internasional yang berkaitan dengan makanan, produksi pangan, dan keamanan pangan.

Dengan dukungan dari Kementerian Luar Negeri RI, Badan Standarisasi Nasional (BSN) dan PTRI Jenewa, Purwiyatno berhasil meraih suara tertinggi sebanyak 103 suara dari total 122 suara. Dia mengalahkan kandidat dari Inggris, Lebanon, dan Papua Nugini.

Tiga kandidat peraih suara terbanyak menduduki tiga posisi Wakil Ketua Codex. Para wakil ketua Codex itu selanjutnya akan bekerja sama dengan kandidat Brazil yang terpilih sebagai Ketua Codex periode 2017-2018. Ketua dan Wakil Ketua CAC dari Brazil, Indonesia, Inggris dan Lebanon akan tergabung dalam Executive Committee yang merupakan badan eksekutif Codex.

Di Indonesia, Komite Nasional merupakan forum tertinggi dalam organisasi Codex Indonesia. Fungsi Komite Nasional Codex Indonesia adalah menetapkan kebijakan yang bersifat makro dalam pengembangan penanganan Codex Indonesia serta penetapan posisi Indonesia dalam sidang Codex.

Wakil Tetap RI di Jenewa, Duta Besar Hasan Kleib, menilai terpilihnya kandidat Indonesia merupakan pengakuan 188 negara anggota Codex atas kompetensi Prof Purwiyatno dan komitmen Indonesia untuk berkontribusi dalam CAC. Hasan menambahkan, keterlibatan Indonesia dalam penyusunan standar Codex diperlukan untuk meningkatkan perlindungan kesehatan konsumen. Selain itu, memastikan pemenuhan standar dan regulasi sehingga produk pangan Indonesia dapat diterima dalam perdagangan internasional.

Sebelum Purwiyatno, Indonesia juga pernah menjadi President/Chairman Codex. Salah satunya adalah FG Winarno yang banyak mengabdikan dirinya bagi perkembangan organisasi dunia tersebut. Dia telah menjabat President/Chairman Codex yang pertama dari benua Asia dan Afrika, selama dua kali berturut dari 1991–1996.
Komite Nasional Codex Indonesia juga mengadakan konsolidasi yang difasilitasi Badan POM.
Pertemuan Komnas membahas beberapa hal diantaranya struktur organisasi Codex Indonesia dan pengusulan Prof Dr Purwiyatno Hariyadi (IPB) sebagai kandidat Wakil Ketua (vice chair) Codex 2017 [AF-02]

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*