Jadi Ikon Daerah, Ikan Jelawat Lengkapi Wisata Kuliner Sampit

Ikan jelawat jadi ikon daerah Sampit, Kalteng.

Sampit – Wisata kuliner di Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, semakin lengkap dengan hadirnya rumah makan yang mengusung varian menu makanan berbahan dasar ikan jelawat. Hal itu merupakan bagian dari upaya mendukung program pariwisata, khususnya wisata kuliner.

“Kami mengangkat inovasi yang terkait perikanan yakni kuliner berbahan dasar ikan. Dipilihnya ikan jelawat karena merupakan ikan air tawar khas daerah ini,” kata Kepala Dinas Perikanan Kotawaringin Timur, Heriyanto di Sampit, belum lama ini.

Sebuah rumah makan yang diberi nama ‘Pojok Kampung Jelawat’ diresmikan Wakil Bupati HM Taufiq Mukri. Rumah makan yang terletak di Jalan Achmad Yani ini satu lokasi dengan Rumah Kemasan Jelawat dan Pusat Olah-Oleh Jelawat yang merupakan binaan pemerintah daerah.

Rumah makan ‘Pojok Kampung Jelawat’ merupakan upaya bersama Dinas Perikanan dengan Aliansi Penggerak Industri Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (API UMKM) untuk mendorong peningkatan pariwisata dengan melibatkan pelaku usaha kecil, khususnya di bidang kuliner.

Hadir juga dalam soft opening rumah makan itu, Direktur Jenderal Perikanan Budidaya Kementerian Kelautan dan Perikanan, Slamet Soebjakto, Sekretaris Daerah Halikinnor dan Ketua API UMKM Kotawaringin Timur Ahmad Sofyan.
Berbagai menu ditawarkan di rumah makan ini, seperti jelawat tulang lunak, lakatan jelawat, petah jelawat, lemper jelawat, nasi uduk jelawat, lontong sayur jelawat, tahu rujak jelawat, burger jelawat, pizza jelawat, bakso jelawat, pempek jelawat dan lainnya. Semua ditawarkan dengan harga terjangkau.

Rumah makan unik ini dijalankan oleh pelaku UMKM yang dikoordinir API UMKM Kotawaringin Timur. Selain untuk menambah destinasi wisata kuliner, terobosan baru ini diharapkan membawa dampak positif terhadap perekonomian pelaku usaha.
“Ikan jelawat merupakan ikon daerah. Tamu yang datang ke Sampit pasti akan bertanya apa makanan khas dan unik daerah ini,” kata Slamet kepada Antara.

Sekretaris Daerah Halikinnor mengatakan, pemerintah kabupaten makin gencar mengembangkan sektor pariwisata, termasuk wisata kuliner. Bahkan saat ini sedang dipertimbangkan rencana membangun pasar khusus kuliner supaya menjadi destinasi wisata. Pembukaan Pojok Kampung Jelawat dan Pusat Olah-Oleh Jelawat sekaligus menjawab aspirasi masyarakat dan tamu yang datang ke daerah ini. Tempat ini menjadi rekomendasi untuk menikmati kuliner khas jelawat dan berbagai oleh-oleh untuk dibawa pulang.

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*