Jakarta, AF – PT Dunia Pangan, anak usaha PT Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk (AISA) atau TPS Food, akan melepas 20% saham melalui penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) pada akhir tahun ini. Dengan aksi korporasi itu, perseroan membidik perolehan dana sebesar Rp 400 miliar.
Finance Coordinator TPS Food Sjambiri Lioe mengatakan, Dunia Pangan merupakan perusahaan industri dan perdagangan beras. Perseroan memiliki kapasitas produksi beras sebanyak 480 ribu ton per tahun. Adapun total nilai aset Dunia Pangan hingga kuartal I-2017 tercatat sebesar Rp 4,7 triliun. Tahun lalu, perseroan membukukan laba bersih sekitar Rp 300 miliar. “Kami akan terbitkan saham baru sekitar 20%,” kata Sjambiri di Jakarta, Kamis (8/6).
Sebagai informasi, Dunia Pangan merupakan perusahaan yang berbasis di Sragen. TPS Food tercatat memiliki sebanyak 70% saham Dunia Pangan secara langsung. Sejauh ini, Dunia Pangan memiliki lima anak usaha yang sebagian besar dalam bisnis beras.
Menurut Sjambiri, dari total kapasitas terpasang produksi beras sebanyak 480 ribu ton per tahun, baru sekitar 60-70% kapasitas produksi yang tergunakan. Jadi, Dunia Pangan nantinya akan menggunakan dana IPO saham untuk keperluan modal kerja.
Dia mengasumsikan harga saham Dunia Pangan ditawarkan dengan price to earning ratio (PER) sebesar 10 kali sehingga perolehan dana IPO saham bisa mencapai sekitar Rp 400 miliar.
Ke depan, kata dia, perseroan akan mengembangkan penjualan beras dengan kemasan lebih kecil. Perseroan bakal menyiapkan beras dengan kemasan terkecil untuk satu kali masak. Beras kemasan kecil dipandang cocok untuk masyarakat yang tinggal di apartemen. Masyarakat yang tinggal di apartemen tidak perlu repot membeli beras dengan jumlah banyak karena dapat membeli beras untuk satu kali masak.
TPS Food merupakan perusahaan distributor beras pack paling besar di Indonesia. Produk perseroan tersebar di sebanyak 120 kota Indonesia. Tahun ini, TPS Food berencana memodernisasi pabriknya. [AF-04]
Be the first to comment