Jakarta, AF – Fakultas Ekologi Manusia (FEMA) Institut Pertanian Bogor (IPB) bekerja sama dengan Danone Indonesia mengedukasi guru-guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) untuk mendukung kampanye “Isi Piringku”. Slogan “Isi Piringku” menggantikan “4 Sehat 5 Sempurna” sebagai pedoman konsumsi sehari-hari dalam memenuhi gizi seimbang.
Dekan FEMA IPB Dr Arif Satria di Jakarta, akhir pekan lalu, mengatakan guru-guru PAUD berperan penting dalam memberikan pemahaman kepada anak-anak usia 4-6 tahun tentang pemenuhan gizi yang diperlukan tubuh. Hal itu sesuai dengan slogan Isi Piringku. “Guru-guru PAUD ini lebih sering bersama anak-anak ketika kedua orang tuanya yang seharian bekerja,” kata Arif.
Guru-guru PAUD diharapkan bisa memberikan pemahaman asupan gizi yang cukup sesuai diagram “Isi Piringku” kepada anak-anak dan orang tua murid. Para guru PAUD akan diberikan pelatihan khusus agar panduan “Isi Piringku” bisa tersampaikan dengan benar kepada anak dan orang tua.
Untuk itu, pelatihan kepada para guru PAUD merupakan bentuk kemitraan bersama beberapa institusi seperti lembaga swadaya masyarakat, perguruan tinggi, serta komunitas-komunitas lain. Program kerja sama FEMA IPB dan Danone akan mengedukasi 100 guru PAUD terpilih dari 12 kabupaten/kota. Selain memberikan edukasi, program itu juga menerbitkan buku pedoman terkait “Isi Piringku” untuk memudahkan pemberian pemahaman.
“Buku panduan yang kami buat bersama FEMA IPB adalah bentuk dukungan nyata terhadap kampanye ‘Isi Piringku’ yang digagas pemerintah. Kami berharap melalui buku pedoman panduan makan dan minum sekali saji untuk isi piring anak sehat dapat mendorong ibu untuk lebih mengerti bagaimana pemenuhan asupan gizi yang diperlukan bagi anaknya,” kata Vice President General Secretary Danone Indonesia Vera Galuh.
Vera menambahkan dukungan dari seluruh lapisan masyarakat dibutuhkan agar edukasi pengenalan akan cukupnya jenis serta asupan makanan yang sesuai dengan kebutuhan tubuh anak-anak bisa tercapai.
Seperti diketahui, pemerintah melalui Kementerian Kesehatan mengampanyekan slogan “Isi Piringku” sebagai pengganti slogan “4 Sehat 5 Sempurna” untuk pedoman konsumsi sehari-hari dalam memenuhi gizi seimbang.
“Dulu kita punya slogan 4 Sehat 5 Sempurna. Kalau hanya bicara 4 Sehat 5 Sempurna tanpa keseimbangan itu tidak cukup,” kata Direktur Jenderal Kesehatan Masyarakat Kementerian Kesehatan Anung Sugihantono baru-baru ini.
Pada umumnya “Isi Piringku” menggambarkan porsi makan yang dikonsumsi dalam satu piring yang terdiri dari 50 persen buah dan sayur, dan 50 persen sisanya terdiri dari karbohidrat dan protein. “Terbagi menjadi 50 persen piring buah-buahan dan sayuran, 50 persen berikutnya sepertiganya lauk, dua per tiganya makanan pokok yaitu sumber karbohidrat,” kata Anung.
Kampanye tersebut juga untuk membatasi gula, garam, dan lemak dalam konsumsi sehari-hari. Paling banyak konsumsi gula seseorang ialah empat sendok makan per hari, garam satu sendok teh, dan lemak atau penggunaan minyak goreng maksimal lima sendok makan. [AF-04]
Be the first to comment